Dalam
psikologi psikodiagnostik adalah, alat bantu/ metode yang penting dalam
mencapai praktis psikologi. Jadi psikodiagnostik ini bukan merupakan cabang
dari ilmu-ilmu psikologi, melain sebagai proses, sebagai alat prasarana dalam
psikologi.
·
Secara Teoritis, Psikodiagnostik adalah studi
ilmiah tentang berbagai metode untuk membuat diagnosis psikologis, dalam tujuan
supaya dapat memperlakukan manusia dengan lebih tepat
·
Secara Praktis adalah setiap metode untuk
membuat diagnosis psikologis, dalam tujuan supaya dapat memperlakukan manusia
dengan lebih tepat.
Kegunaan
psikodiagnostik :
1.
Clinical setting (R.S atau pusat kesehatan
mental)
2.
Legal setting (peradilan, LP/rehabilitasi)
3.
Educational dan vocational selection
(dilakukan dijurusan SMA)
4.
Research setting
Psikodiagnostik ini muncul dilatarbelakangi oleh
kebutuhan klinis, yang dieksiskan oleh Hermann Rorschach. Dalam mendiganosa
seseorang individu, Hermann membuat sebuah tes yang dinamakan “Test Rorschach”.
Test Rorschach adalah suatu tes yang berupa bercak tinta, yang diteteskan pada
kertas sehingga memunculkan bentuk gambar yang simetris. Lalu subjek/individu
yang di tes diminta untuk mengiterpretasikan gambar tersebut. Beberapa
psikolog menggunakan test ini untuk memeriksa kepribadian seseorang. Test ini
banyak digunakan untuk kasus – kasus dimana pasien tidak ingin menggambar
proses terbuka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar